حَدَّثَنَا
عَبْدُ اللَّهِ بْنُ مَسْلَمَةَ بْنِ قَعْنَبٍ حَدَّثَنَا سُلَيْمَانُ
يَعْنِي ابْنَ بِلَالٍ عَنْ جَعْفَرٍ عَنْ أَبِيهِ عَنْ جَابِرِ بْنِ
عَبْدِ اللَّهِ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
مَرَّ بِالسُّوقِ دَاخِلًا مِنْ بَعْضِ الْعَالِيَةِ وَالنَّاسُ
كَنَفَتَهُ فَمَرَّ بِجَدْيٍ أَسَكَّ مَيِّتٍ فَتَنَاوَلَهُ فَأَخَذَ
بِأُذُنِهِ ثُمَّ قَالَ أَيُّكُمْ يُحِبُّ أَنَّ هَذَا لَهُ بِدِرْهَمٍ
فَقَالُوا مَا نُحِبُّ أَنَّهُ لَنَا بِشَيْءٍ وَمَا نَصْنَعُ بِهِ قَالَ
أَتُحِبُّونَ أَنَّهُ لَكُمْ قَالُوا وَاللَّهِ لَوْ كَانَ حَيًّا كَانَ
عَيْبًا فِيهِ لِأَنَّهُ أَسَكُّ فَكَيْفَ وَهُوَ مَيِّتٌ فَقَالَ
فَوَاللَّهِ لَلدُّنْيَا أَهْوَنُ عَلَى اللَّهِ مِنْ هَذَا عَلَيْكُمْ
Dari Jabir
bin Abdullah, Rasulullah saw melintas masuk ke pasar seusai pergi dari
tempat-tempat tinggi sementara orang-orang berada disisi beliau. Beliau
melintasi bangkai anak kambing dengan telinga melekat, beliau mengangkat telinganya
lalu bersabda: "Siapa diantara kalian yang mau membeli ini seharga satu
dirham?" mereka menjawab: "Kami tidak mau memilikinya, dan kami tidak
bisa berbuat apa apa kepadanya", Beliau bersabda: "Apa kalian mau
(bangkai) ini milik kalian?", mereka menjawab: "Demi Allah, andai
masih hidup pun ada cacatnya karena telinganya menempel, lalu bagaimana halnya
dalam keadaan sudah mati?", Beliau bersabda: "Demi Allah, dunia lebih
hina bagi Allah melebihi (bangkai) ini bagi kalian". (HR. Muslim : 5257)
"QUL MATAA'U ad-DUNYAA QOLIILUN WA al-AAKHIROTU LIMAN at-TAQOO"
(katakanlah, kesenangan dunia itu adalah sedikit dan akhirat lebih baik bagi
orang yang bertaqwa), dunia dalam hadits diatas diibaratkan seperti 'bangkai
kambing' yang bahkan memiliki cacat pada telinganya, hidupnya saja sudah tidak
menarik apalagi bila sudah mati.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar